06 Agustus 2009

Keepvid membuat download video youtube menjadi mudah



Banyak cara untuk mendownload video dari Youtube, salah satunya pernah saya paparkan disini. Dari sekian banyak cara untuk mendownload video dari Youtube, ada satu cara untuk mendownload video tanpa harus menginstal banyak software ke dalam komputer kita. Salah satunya melalui situs www.keepvid.com. Kita cuma perlu mengklik situs tersebut, lalu memasukkan link url yang hendak didownload, dan menunggu sampai file video tersebut selesai didownload.
Selesai file didownload, jangan lupa untuk mengganti nama ekstensionnya menjadi .flv. Contohnya bila file yang kita download bernama “get_video”, maka file tersebut harus kita ubah menjadi “get_video.flv”.
Nah, untuk membuka file berekstension .flv ini, kita membutuhkan player khusus bernama FLV Player. Sofware FLV Player sendiri sangat banyak, tapi saya merekomendasikan Wimpy FLV Player sebagai pemutar file FLV tersebut, selain karena kemudahan penggunaan, juga tampilan software tersebut bisa dimaximize menjadi full screen

02 Agustus 2009

Konflik dan Stereotype Multikultur Antara Pasoepati dan Brajamusti

Di Eropa, sepakbola sudah menjadi industri yang sangat menguntungkan. Klub-klub sepakbola Eropa seperti Juventus, Manchester United, Real Madrid, dan lain-lain sudah menjadikan olahraga ini sebagai ladang uang yang sangat menguntungkan. Salah satu faktor paling penting di sepakbola Eropa adalah suporternya. Klub sepakbola Eropa bisa mendapatkan keuntungan dari penjualan tiket dan seragam klub oleh para suporternya.
Berbanding terbalik di Indonesia, suporter di Indonesia justru di vonis memperburuk citra sepakbola dan dianggap problem bangsa. Tindak kekerasan, kerusuhan, dan jatuhnya korban baik luka dan tewas merupakan citra buruk yang melekat pada suporter sepakbola Indinesia.
Hadirnya kelompok suporter atraktif yang dirintis oleh Aremania (PS Arema) dan kemudian Pasoepati (Solo) yang juga menularkan ke daerah-daerah lain di Indonesia seperti Sleman (Slemania), Jakcmania (Jakarta), Macz Man (Makassar),dll menjadi fenomena baru bagi industri perkembangan suporter Indonesia.
Yang menarik di Indonesia ada seperti sebuah pengkotak-kotakan suporter. Blok pertama di wakili dengan Aremania, Pasoepati, The Jak. Sedangkan Blok lainnya adalah Bonek, Viking, Sakeramania. Suka atau tidak memang demikianlah sebenarnya peta persuporteran Indonesia dan ini membuat setidaknya stagnasi dalam persepakbolaan kita. Misalnya Bonek bertandang ke Jogja, maka secara Geografis dia akan melewati Solo yang notabene merupakan “kongsi” Aremania dan The Jak yang secara tidak langsung potensi kerusuhan ada.
Lalu bagaimana dengan Brajamusti (Jogja) dengan Pasoepati (Solo)? Peristiwa memerahkan mandala krida yang berbuntut hancurnya mobil-mobil yang ber Plat AD dan juga kerusuhan ketika PSIM bertanding di Manahan membuat hubungan kedua organisasi suporter yang sebenarnya punya keterikatan budaya ini menjadi tidak akur. Ada saling dendam yang sampai sekarang belum terdamaikan.Berangkat dari permusuhan Brajamusti (Jogja) dan Pasoepati (Solo) yang seharusnya bersaudara karena keterikatan budaya ini membuat peneliti ingin melakukan kajian akademis tentang konflik dan steoritipe multikultur kedua suporter tersebut.